Sabtu, 28 Maret 2015
tugas softskill
18.35
No comments
Pengaruh
Inflasi Terhadap Pengangguran di Indonesia
Inflasi dan pengangguran tidak dapat di
pisahkan lagi dari perekonomian
suatu negara . Ada beberapa alasan yang kuat yang mendasarinya ,bagaimana
kedua faktor tersebut menjadi acuan kemakmuran dan kondisi perekonomian suatu negara,maka
dari pada itu inflasi dan pengangguran menjadi masalah yang cukup penting dalam
suatu negara.inflasi menjadi acuan
stabil atau tidaknya perekonomian suatu bangsa.Salah satu ciri dari inflasi
sendiri adalah dengan naiknya kebutuhan pokok seperti sembako dll.Biasanya hal
itu terjadi akibat adanya perang atau memang langkanya barang tersebut di
pasaran.Inflasi itu sendiri pernah di alami oleh bangsa Indonesia ketika masa
pemerintahan ir.Soekarno atau
orde lama.Pada saat itu bangsa Indonesia mengalami inflasi yang sangat tinggi
yaitu menapai 650%,akibatnya banyaknya uang & jenis mata uang yang beredar
di masyarakat.Akhirnya pemerintah mengambil keputusan hanya meberlakukan tiga
jenis mata uang yaitu De Javasue Bank,mata uang pemerintah Hindia Belanda dan
mata uang pendudukan Jepang. Pada masa itu pemerintah terpaksa mengambil
keputusan untuk pertama kalinya Senering yaitu menurunkan nilai riil
uang.Faktor pemicu utama terjadinya inflasi pada masa itu adalah kondisi
perekonomian Indonesia yang masih belum stabil dikarenakan Indonesia belum
merdeka di tambah lagi serangan dari agresi militer yang di lancarkan oleh
sekutu.Pada masa orde baru yang di pimpin oeh Soeharto Seiring berjalannya
waktu kondisi perekonomian indonesia berangsur-angsur membaik dengan menurunkan
angka inflasi dari 650% menjadi 15% dalam waktu kurang dari dua tahun.Hal
tersebut dapat terjadi dengan cara mengambil beberapa kebijakan sehingga
pembangunan di Indonesia menjadi maju di bawah pemeritahan orde baru.Walaupun
begitu Indonesia sempat mengalami krisis lagi pada tahun 1998 dan 2008,tetapi
bangsa indonesia mampu bertahan walaupun pada saat itu inflasinya mencapai 11%.
Di bawah ini data jumlah penduduk,angkatan kerja di sertai dengan tingkat
pengangguran di indonesia dalam beberapa tahun berikut:
Pada tabel tersebut terlihat bahwa
tingkat pengangguran di Indonesia dari tahun ke tahun mengalami
peningkatan.Pengangguran juga dapat terjadi karena skill/keahlian dan
pendidikan dari masyarakat di indonesia masih belum terlalu bagus.Mungkin ada
beberapa diantara masyarakat indonesia yang pintar,namun jika yang pintar
tersebut hanya beberapa tidak mampu membawa rakyat indonesia menjadi bangsa
dengan perekonomian yang baik.
Pengangguran memperlihatkan tingkat kesejahteraan suatu negara.Semakin
tinggi tingkat pengangguran suatu negara maka semakin rendah tingkat
kesejahteraan ekonomi negara tersebut.Indonesia termasuk negara dengan jumlah
penduduk terbanyak oleh sebab itu banyaknya jumlah tenaga kerja tetapi jumlah
lapangan pekerjaan sedikit sehingga menyebabkan banyaknya jumlah pengangguran
diIndonesia.Pemerintah sudah melakukan baebagai cara untuk menekan jumlah
pengangguran dengan cara menerik investor asing untuk menanamkan modal di
indonesia.Namun satu hal yang pasti pengangguran dan inflasi memiliki sifat
yang berlawanan.Jika pemerintah menarik investor asing ke indonesia untuk
menekan tingkat pengangguran,maka pemerintah juga harus siap dihadapkan dengan
tingginya inflasi yang akan di hadapi.
Begitu pun sebaliknya pemerintah tidak bisa menekan inflasi menjadinol persen ataupun pengangguran menjadi nol persen.
Jadi keduanya memiliki efek yang berbeda satu sama lain jika dipaksakan
untuk ditekan dengan kebijakan apapun.
Inflasi merupakan kecenderungan kenaikan harga barang
secara terus menerus.Jadi jika kenaikan hanya satu jenis barang saja tidak dapat disebut dengan
inflasi,kecuali dengan kenaikan barang tersebut mempengaruhi naiknya harga
barang lain.
Ada 3 kriteria yang di harus di penuhi
agar dapat dikatakan sebagai inflasi:
1.Kenaikan harga barang.
2.Barang tersebut bersifat umum.
3.Kenaikan tersebut berlangsung secara terus-menerus.
Faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya
inflasi adalah sebagai berikut:
1. Tingkat pengeluaran agregat yang melebihi kemampuan perusahaan untuk menghasilkan barang dan jasa.
2.
Tuntutan upah dari pekerja.
3.
Kenaikan impor barang.
4.
Penambahan penawaran uang dengan
cara mencetak uang baru.
Kekacauan politik dan ekonomi seperti yang pernah terjadi di Indonesia
tahun 1998 mengakibatkan angka inflasi
diindonesia mencapai 70%.
http://www.scribd.com/doc/149293103/Analisis-Pengaruh-Tingkat-Inflasi-Terhadap-Pengangguran#scribd
Langganan:
Postingan (Atom)