This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

Jumat, 04 Oktober 2013

                                
ILMU SOSIAL DASAR

1.A. ILMU BUDAYA DASAR DI INDONESIA
Istilah Ilmu Budaya Dasar dikembangkan pertama kali di Indonesia sebagai pengganti istilah basic humanitiesm yang berasal dari istilah bahasa Inggris the Humanities, yang berasal dari bahasa latin humnus yang artinya manusia, berbudaya dan halus. Dengan mempelajari the humanities diharapkan manusia akan menjadi lebih manusiawi, lebih berbudaya dan lebih halus.
Dengan demikian bisa dikatakan bahwa the humanities berkaitan dengan nilai-nilai manusia sebagai homo humanus atau manusia berbudaya. Agar manusia menjadi humanus, mereka harus mempelajari ilmu yaitu the humanities namun tidak meninggalkan tanggung jawabnya sebagai manusia itu sendiri

B.PENGERTIAN ILMU SOSIAL DASAR
Ilmu Sosial Dasar  adalah pengetahuan yg menelaah masalah-masalah sosial, khususnya masalah-masalah yang diwujudkan oleh masyarakat Indonesia, dengan menggunakan teori-teori (fakta, konsep, teori) yg berasal dari berbagai bidang pengetahuan keahlian dalam lapangan ilmu-ilmu sosial (seperti Geografi Sosial, Sosiologi, Antropologi Sosial, Ilmu Politik, Ekonomi, Psikologi Sosial dan Sejarah).

C.RUANG LINGKUP ILMU SOSIAL DASAR
ISD meliputi dua kelompok utama; studi manusia dan masyarakat dan studi lembaga-lembaga sosial. Yg terutama terdiri atas psikologi, sosiologi, dan antropologi, sedang yg kemudian terdiri atas ekonomi dan politik.
Sasaran studi ISD adalah aspek-aspek yang paling dasar yang ada dalam kehidupan manusia sebagai makhluk sosial dan masalah-masalah yang terwujud dari padanya.
Bahan pelajaran Ilmu Sosial Dasar dapat dibedakan 3 golongan:
1.  Kenyataan-kenyataan social yang ada dala mmasyarakat, yang  secara bersama-sama merupakan masalah social tertentu.
        2.   Konsep-konsep social atau pengertian-pengertian tentang kenyataan-  kenyataan social dibatasi pada konsep dasar atau elemnter saja yang sangat diperlukan untuk mempelajari masalah-masalah social yang dibahas dalam Ilmu Pengetahuan Sosial.
3.  Masalah-masalh yang timbul dalam masyarakat, biasanya terlibat dalam berbagai kenyataan-kenyataan social yang antara yang satu dengan yang lainnya berbeda.


2.PENDUDUK MASYARAKAT DAN KEBUDAYAAN
Penduduk masyarakat dan kebudayaan, penduduk adalah kumpulan manusia yang menempati wilayah geografi dan ruang tertentu, sedangkan masyarakat menurut R. Linton adalah setiap kelompok manusia yang telah cukup lama hidup dan bekerjasama, sehingga mereka ini dapat mengorganisasikan dirinya berpikir tentang dirinya dalam kesatuan sosial dengan batas-batas tertentu.

Sedangkan budaya atau kebudayaan adalah sesuatu yang akan mempengaruhi tingkat pengetahuan dan meliputi sistem ide atau gagasan yang terdapat dalam pikiran manusia, sehingga dalam kehidupan sehari-hari, kebudayaan itu bersifat abstrak. Sedangkan perwujudan kebudayaan adalah benda-benda yang diciptakan oleh manusia sebagai makhluk yang berbudaya, berupa perilaku dan benda-benda yang bersifat nyata, misalnya pola-pola perilaku, bahasa, peralatan hidup, organisasi sosial, religi, seni, dan lain-lain, yang kesemuanya ditujukan untuk membantu manusia dalam melangsungkan kehidupan bermasyarakat.

PERTUMBUHAN PENDUDUK                                           
Pertumbuhan penduduk merupakan faktor penting dalam masalah ekonomi umumnya dan masalah penduduk khususnya.Karena di samping berpengaruh terhadap jumlah dan komposisi penduduk juga akan berpengaruh terhadap kondisi sosial ekonomi suatu daerah atau negara bahkan dunia.
Pertambahan penduduk pada dasarnya dipengaruhi oleh faktor – faktor demografi sebagai berikut :
1. Kematian (Mortalitas)
2. Kelahiran (Natalitas)
3. Migrasi (Mobilitas)
Kelahiran dan kematian dinamakan faktor alami, sedangkan perpindahan penduduk dinamakan faktor non alami. Di dalam pengukuran demografi ketiga faktor tersebut diukur dengan tingkat/rate. Tingkat/rate adalah ukuran frekuensi suatu penyakit atau peristiwa/kejadian tertentu yang terjadi pada suatu populasi selama periode waktu tertentu, dibandingkan dengan jumlah penduduk yang menanggung resiko tersendiri.


 3.INDIVIDU,KELUARGA DAN MASYARAKAT
Individu sebagai manusia perseorangan pada dasarnya dibentuk oleh tiga aspek yaitu aspek organis jasmaniah, psikis rohaniah, dan sosial. Dalam perkembangannya menjadi ‘manusia’sebagaimana diistilahkan oleh Dick Hartoko, individu tersebut menjalani sejumlah bentuk sosialisasi. Sosialisasi inilah yang membantu individu mengembangkan ketiga aspeknya tersebut.

Masyarakat adalah sekumpulan individu yang mengadakan kesepakatan bersama untuk secara bersama-sama mengelola kehidupan. Terdapat berbagai alasan mengapa individu-individu tersebut mengadakan kesepakatan untuk membentuk kehidupan bersama. Alasan-alasan tersebut meliputi alasan biologis, psikologis, dan sosial. Pembentukan kehidupan bersama itu sendiri melalui beberapa tahapan yaitu interaksi, adaptasi, pengorganisasian tingkah laku, dan terbentuknya perasaan kelompok. Setelah melewati tahapan tersebut, maka terbentuklah apa yang dinamakan masyarakat yang bentuknya antara lain adalah masyarakat pemburu dan peramu, peternak, holtikultura, petani, dan industri. Di dalam tubuh masyarakat itu sendiri terdapat unsur-unsur persekutuan sosial, pengendalian sosial, media sosial, dan ukuran sosial.

HUBUNGAN ANTARA INDIVIDU, KELUARGA, MASYARAKAT, DAN KEBUDAYAAN
individu, keluarga, masyarakat dan kebudayaan adalah aspek-aspek sosial yang tidak bisa dipisahkan. Lingkungan sosial yang pertama kali dijumpai individu dalam hidupnya adalah lingkungan keluarga. Di dalam keluargalah individu mengembangkan kapasitas pribadinya. Di samping itu, melalui keluarga pula individu bersentuhan dengan berbagai gejala sosial dalam rangka mengembangkan kapasitasnya sebagai anggota keluarga. Sementara itu, masyarakat merupakan lingkungan sosial individu yang lebih luas. Di dalam masyarakat, individu mengejewantahkan apa-apa yang sudah dipelajari dari keluarganya.Individu belum bisa dikatakan sebagai individu apabila dia belum dibudayakan. Artinya hanya individu yang mampu mengembangkan potensinya sebagai individulah yang bisa disebut individu. Untuk mengembangkan potensi kemanusiaannya ini atau untuk menjadi berbudaya dibutuhkan media keluarga dan masyarakat.

KEPENDUDUKAN, GENERASI, DAN PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN
Ilmu yang mempelajari masalah kependudukan adalah demografi.Istilah ini pertama kali digunakan oleh Achille Guillard. Demografi sebagai suatu ilmu telah muncul sejak abad ke-17.John Graunt seorang pedagang di London, yang melakukan analisis data kelahiran dan kematian, migrasi dan perkawinan dalam hubungannya dengan proses penduduk dianggap sebagai Bapak Demografi.
Komposisi penduduk merupakan suatu konsep yang mengacu pada susunan penduduk menurut kriteria tertentu, seperti jenis kelamin, usia, pekerjaan, suku bangsa, dan pendidikan.Data mengenai struktur penduduk yang disajikan secara grafis disebut piramida penduduk (population pyramid).


4.INTERNALISASI BELAJAR DAN SPESIALISASI
PENGERTIAN PEMUDA
Secara umum pemuda adalah manusia yang berusia 15-30 tahun,secara biologis yaitu manusia yang sudah mulai menunjukkan tanda-tanda kedewasaan seperti adanya peruubahan fisik,dan secara agama adalah manusia yang sudah  memasuki aqil baligh.Pemuda adalah suatu generasi Pemuda adalah suatu generasi yang di pundaknya terbebani berbagai macam-macam harapan,terutama dari generasi lainnya.

PENGERTIAN SOSIALISASI
Sosialisasi mengacu pada suatu proses belajar seoranng individu yang akan mengubah dari seseorang yang tidak tahu tentang diri dan lingkungannya menjadi lebih tahu dan memahami.

INTERNALISASI,BELAJAR,DAN SPESIALISASI
Ketiga kata diatas pada dasarnya memiliki pengertian yang hampir sama ,proses berlangsungnya sama yaitu melalui interaksi sosial.istilah internalisasi lebih di tekankan pada norma-norma individu yang mnginternalisasikan norma-norma tersebut.Norma tersebut dapat di bedakan menjadi dua,yaitu norma yang mengatur pribadi(mencakup norma kepercayaan dan kesusilaan)dan norma yang mengatur hubungan pribadi(mencakup kaiddah kesopanan dan kaidah hukum)

PROSES SOSIALISASI
Proses sosialisasi adalah cara-cara berhubungan orang perseorang dan kelompok kelompok sosial saling bertemu dan menentukan sistem,serta bentuk-bentuk hubungan.
Ada 2 teori proses sosialisasi yang paling umum digunakan,yaitu teori Charles H.Cooley dan teori George Herbert Mead.Teori Charles H.Cooley lebih menekankan pada peran interaksi antar manusia yang akan menghasilkan konsep diri(self concept).

POLA DASAR PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN GENERASI MUDA
Pola dasar pembinaan dan pengembangan generasi muda adalah agar semua pihak yang ikut serta dan berkepentingan dalam penanganannya benar-benar menggunakan sebagai pedoman sehingga pelaksanaannya dapat terarah,menyeluruh,dan terpadu serta dapat mencapai sasaran dan tujuan yang di maksud.
Dua pengertian pokok pembinaan dan pengembangan generasi muda adalah:
1.Mereka yang telah memiliki kemampuan menyelesaikan masalah yang di hadapi bangsa dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
2.Mereka masih memerlukan bimbingan yang mengarahkan kepada pertumbuhan potensi menuju ke tingkat yang maksimal dan belum dapat mandiri secara fungsional di dalam kehidupan berbangsa dan bernegara serta pembangunan nasional.

5.WARGA NEGARA DAN NEGARA
Negara adalah suatu wilayah di permukaan bumi yang kekuasaannya baik politik,militer,ekonomi,sosial maupun budayanya di atur oleh pemerintah yang berada dalam wilayah tersebut dan berlaku bagi semua individu di wilayah tersebut.

KEBERADAAN NEGARA
Keberadaan negara adalah untuk memudahkan anggotanya(rakyat)mencapai tujuan bersama atau cita_citanya.Keinginan bersama ini di rumuskan dalam suatu dokumen yang disebut sebagai konstitusi,termasuk didalamnya nilai-nilai yang di junjung tinggi oleh rakyat sebagai anggota negara.

SIFAT-SIFAT NEGARA
1.Sifat memaksa,artinya negara mempunyai kekuasaan untuk menggunakan kekerasan fisik secara legal agar tercapai ketertipan dalam masyarakat dan mencegah timbulnya anarki.
2.Sifat monopoli artinya,negara mempunyai hak kekuasaan tunggal dalam menetapkan tujuan bersama dalam masyarakat.
3.Sifat mencakup semua artinya,semua peraturan perundang-undangan mengenai semua orang tanpa terkecuali.

BENTUK NEGARA
1)Negara Kesatuan
   Adalah suatu negara yang merdeka dan berdaulat dimana kekuasaan untuk mengurus seluruh pemerintahan dalam negara itu berada pada pusat.
2)Negara Serikat(Negara Federasi)
Adalah negara yang terjadi dari penggabungan beberapa negara yang semula berdiri sendiri sebagai negara yang merdeka,berdaulat,kedalam suatu ikatan kerja sama yang efektif untuk melaksanakan urusan secara bersama.

UNSUR-UNSUR NEGARA
Untuk dapat dikatan sebagai negara,negara harus memiliki syarat-syarat sebagai berikut:
1.Harus ada wilayanya.
2.Harus ada rakyatnya.
3.Harus ada pemerintahannya.
4.Harus ada tujuannya.
5.Mempunyai kedaulatan.